Islam yess, partai islam no ( Nurcholis Majid)
Di Indonesia,
Umat Islam itu mayoritas, tetapi minoritas dalam aspek kehidupan. Terutama politik. Kelemahan umat Islam sampai saat ini karena tidak Ingin membangun sistem politik yang dapat dipercaya oleh rakyat. Politik yang dibangun aneh dan lemah serta pemimpinnya tidak mempunyai grass root
Peran Partai politik sangatlah penting dan krusial didalam sistem demokrasi yang dibangun di Indonesia dng dasar kebhinekaanya. Karenanya partai politiklah yang akan mengisi di parlemen. Juga, yang akan mencalonkan Presiden dan Kepala Daerah.
Nyatanya, politikus islam tidak bisa melting dan larut bersama membangun sistem demokrasi di Indonesia. Kebanyakan politikus islam justru menolak sistem politik yang sudah stabil dengan menawarkan sistem politik berlawanan terhadap sistem demokrasi yang ada.
Tentu saja hal ini bertabrakan dng kebhinekaan sbg dasar NKRI, pun jangan kaget apabila ormasnya diberangus dan dicurigai bahkan dilarang melakukan kegiatan.
Hal yng jelas2 nyata didepan mata seperti itu, tdk mampu dilihat dan disikapi politikus islam secara realistis. Mereka justru sibuk dng gimick, seruan2 dikemas keagamaan seolah umat islam semakin termarjinalkan dan dilemahkan di negeri yng mayoritas.
Menempatakan posisi berseberangan dng pemerintahan dlm penggalangan masa.
Contoh yng nyata : teroris
Jelas2 itu adalah kriminal dan pemberotakan pada tatanan yng ada. Adakah umat terutama tokoh2 islam yng secara lantang menentang serta mengutuknya ?
Tidak ada.... justru ada kesan membela dng dalih keagamaan.
Gerakan parlemen JALANAN 212 :
Itu jelas2 gerakan politik bukan gerakan agama.
Apakah produktif ?
Justru tidak. Sebesar apapun claim 212 tdk berpengaruh thd keputusan2 di parlemen.
Kenapa tidak bersama sama membangun dari dalam?
Kesalahan itu diulang terus-menerus. Untuk akhirnya menjadi kontra produktif, serta menyebabkan labelisasi : radikal, teroris, ekstrim, kadrun dan entah apalagi kemudian.
Maka itu berubahlah,
apabila tidak ingin terus menerus menjadi warga yng tidak utama di negerimu sendiri ini. Ayo bersama sama membangun bukan merecoki.
Menurut saya:
Indonesia sedang dalam periode terbaiknya diantara periode2 sebelumnya. Presiden kita itu islam, artinya pemegang kekuasaan tertinggi di INA saat ini orang Islam, hrsnya didukung dan dijaga martabatnya.
Bukan malah didegradasi dng melabel : turunan pki, turunan china antek aseng.
Malang, 28 okt 2021